Makalah Adobe Photoshop
Ini adalah makalah dari Software Multimedia yang diberi judul "Adobe Photoshop", makalah ini berguna bagi yang ingin mencari bahan makalah dari Adobe Photoshop, silahkan bagi yang ingin mendownload makalah ini bisa klik link dibawah sini :
SOFTWARE MULTIMEDIA
“ADOBE
PHOTOSHOP”
KATA PENGANTAR
Segala
puji dan syukur kami panjatkan kehadirat
Allah SWT, Karena dengan Rahmat dan
hidayah-Nya, akhirnya saya dapat menyelesaikan tugas makalah ini. Makalah yang saya susun ini merupakan
salah satu tugas di program
studi Ilmu Komputer.
Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu
tentang Adobe Photoshop
, yang kami sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber. Makalah ini
memuat tentang “Adobe Photoshop” yang sangat penting bagi seseorang. Walaupun
makalah ini mungkin kurang dari kata sempurna tapi juga memiliki detail yang
cukup jelas bagi pembaca.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas
kepada pembaca.Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan.Penyusun
mohon untuk saran dan kritiknya.Terima kasih.
Banjarbaru, 9 September 2016
Penyusun
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN............................................................................................... i
KATA
PENGANTAR........................................................................................................ ii
DAFTAR
ISI...................................................................................................................... iii
BAB 1......... PENDAHULUAN........................................................................................ 1
1.1
Latar Belakang......................................................................................... 1
1.2
Rumusan Masalah.................................................................................... 2
1.3
Ruang Lingkup......................................................................................... 2
1.4
Tujuan Makalah........................................................................................ 2
BAB 2......... ISI.................................................................................................................. 3
2.1
Pengertian Adobe Photoshop................................................................... 3
2.2
Sejarah Adobe Photoshop........................................................................ 3
2.3
Komponen Adobe Photoshop.................................................................. 6
BAB 3 PENUTUP..................................................................................................... 15
3.1
Simpulan................................................................................................... 15
3.2
Saran......................................................................................................... 15
DAFTAR
PUSTAKA......................................................................................................... 16
LAMPIRAN.......................................................................................................................17
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Seiring dengan perkembangan
teknologi di bidang komputer saat ini, baik dalam perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software),
hampir sebagian besar
pekerjaan manusia kini diselesaikan dengan komputer. Dengan demikian, komputer dapat dikatakan
sebagai salah satu alat bantu manusia dalam menyelesaikan suatu pekerjaan. Pemakaian
komputer sering digunakan untuk hal-hal yang
berkenaan dengan pemrosesan data (data processing), pengolahan kata (word processing),
serta pengolahan gambar (image
processing). Salah satu alasan, mengapa komputer cenderung digunakan
sebagai alat bantu dalam menyelesaikan suatu pekerjaan karena pekerjaan yang
dilakukan menggunakan computer memiliki kecepatan proses yang lebih dapat
diandalkan. Salah satu bidang yang terpengaruh adanya perkembangan teknologi
komputer adalah dibidang desain grafis.
Desain grafis dimanfaatkan oleh berbagai kalangan seperti : pemerintahan, organisasi-organisasi sosial, militer,
bank, kedokteran, pendidikan
, transportasi, perdagangan, kriminalitas, industri, dan hampir disemua aspek kehidupan. Desain grafis adalah cabang ilmu dari seni desain yang
dalamperkembangannya desain grafis dibantu oleh komputer dalam mendesain
sebuah object. Desain grafis adalah kombinasi kompleks antara
kata-kata, gambar, angka, grafik, foto dan ilustrasi yang membutuhkan pemikiran
khusus dari seorang individu yang bias menggabungkan elemen-elemen ini,
sehingga mereka dapat menghasilkan sesuatu yang khusus atau sangat berguna
dalam bidang gambar (Benny, 2009).
Dalam
desain grafis, hal dasar yang paling penting adalah image (gambar).
Image (gambar) adalah tiruan barang (manusia, hewan, tumbuhan dan
sebagainya) dan
merupakan simulasi dari kenyataan yang dibuat dengan coretan pensil, tinta, dan cat pada sebuah kertas maupun
kanvas. Proses pembuatan image (gambar) tidak terbatas hanya coretan saja, tetapi juga bisa dengan pointer menggunakan mouse di program software pengolah gambar yang ada di dalam komputer. Hal tersebut
menunjukan bahwa media untuk menggambarkan image
tidak hanya sebatas pada kertas (Batopie, 2015).
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah
dalam karya tulis yang berjudul “Adobe
Photoshop” adalah sebagai berikut.
1. Apa itu Adobe Photoshop?
2. Bagaimana sejarah Adobe Photoshop?
3. Apa saja komponen Adobe Photoshop?
1.3 Ruang
Lingkup
Sementara makalah posisi bertumpu pada referensi yang digunakan, sehingga
setiap penjelasan harus berdasarkan literatur yang diambil ke dalam isi
makalah. Melihat sumber literatur tentunya dituntut agar penulis lebih jeli dan
mampu menangkap setiap perbedaan pendapat para ahli yang berbeda-beda terhadap
permasalahan yang diangkat dalam makalah. Sehingga kecerdasan penulis
benar-benar diuji, dan harus mampu pula menjelaskan secara lisan dengan tegas
dan jelas sehingga tidak ada kerancuan bagi pendengar dan pembacanya.
1.4 Tujuan Makalah
Secara umum
tujuan dari penulisan makalah
yang berjudul “Adobe
Photoshop” ini adalah sebagai berikut.
1.
Mengetahui
pengertian Adobe Photoshop.
2.
Mengetahui sejarah Adobe Photoshop.
3.
Mengetahui
komponen Adobe Photoshop.
BAB
II
ISI
2.1 Adobe
Photoshop
Adobe Photoshop,
atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra buatan
Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan
pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital
dan perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader)
untuk perangkat lunak pengolah gambar/foto, dan, bersama Adobe Acrobat,
dianggap sebagai produk terbaik yang pernah diproduksi oleh Adobe Systems.
Versi kedelapan aplikasi ini disebut dengan nama Photoshop CS (Creative Suite),
versi sembilan disebut Adobe Photoshop CS2, versi sepuluh disebut Adobe Photoshop
CS3 , versi kesebelas adalah Adobe Photoshop CS4 , versi keduabelas adalah
Adobe Photoshop CS5 , dan versi yang terakhir (ketigabelas)adalah Adobe Photoshop CS6. Photoshop
tersedia untuk Microsoft Windows, Mac OS X, dan Mac OS; versi 9 ke atas juga
dapat digunakan oleh sistem operasi lain seperti Linux dengan bantuan perangkat
lunak tertentu seperti CrossOver (Hog Pictures, 2015).
2.2 Sejarah Adobe
Photoshop
Seorang
profesor dari Michigan (USA) bernama Glenn Knol membuat sebuah eksperimen untuk mengolah foto
secara digital. Dengan alat seadanya, sang profesor bekerja keras di ruang gelap (dark room) milik
pribadinya. Beliau memiliki dua
orang anak yang bernama: John Knoll dan Thomas Knoll. Kedua anak tersebut meneruskan
cita-cita ayahnya untuk membuat sebuah program pengolah gambar secara digital tersebut. Adalah
Kakak-beradik Thomas dan John Knoll memulai pengembangan Photoshop
di tahun (1987).
Pada tahun
1987, Thomas Knoll, mahasiswa PhD di Universitas Michigan, mulai menulis sebuah program pada
Macintosh Plus-nya untuk menampilkan gambar grayscale pada layar monokrom. Program ini, yang
disebut Display, menarik perhatian
saudaranya John Knoll, seorang karyawan di Industrial Light & Magic, yang merekomendasikan Thomas agar
mengubah programnya menjadi program penyunting gambar penuh. Thomas mengambil enam bulan
istirahat dari studi pada tahun
1988 untuk berkolaborasi dengan saudaranya pada program itu, yang telah diubah namanya menjadi ImagePro.
Setelah tahun itu, Thomas mengubah nama programnya menjadi Photoshop dan bekerja dalam jangka pendek
dengan produsen scanner
Barneyscan untuk mendistribusikan salinan dari program tersebut dengan slide scanner; "total sekitar
200 salinan Photoshop telah dikirimkan" dengan cara ini.
Selama
waktu itu, John bepergian ke Silicon Valley di California dan memberikan demonstrasi program itu
kepada insinyur di Apple Computer Inc. dan Russell Brown, direktur seni di Adobe. Kedua demonstrasi itu
berhasil, dan memutuskan untuk membeli lisensi untuk mendistribusikan pada
bulan September 1988.[1]
Sementara John bekerja pada plug-in di California, Thomas tetap di Ann Arbor untuk menulis kode program.
Photoshop 1.0 dirilis pada 1990 khusus untuk Macintosh.Versi 1 dirilis oleh Adobe pada tahun (1990).
Versi awal Photoshop yang diberi
nama "Knoll Software" dirilis sebelum kerjasama dengan Adobe resmi
dibuat.
Photoshop
versi pertama ini berukuran 1.4 MB. Lebih jauh, aplikasi Photoshop 0.63 lengkap
dengan manual online dapat disimpan dalam disket dan bahkan masih menyisakan 200kb
''disk space'' bebas.Meskipun pada awalnya Photoshop dirancang untuk menyunting
gambar untuk cetakan berbasis-kertas, Photoshop yang ada saat ini juga dapat
digunakan untuk memproduksi gambar untuk (World Wide Web). Beberapa versi
terakhir juga menyertakan aplikasi tambahan, (Adobe ImageReady), untuk keperluan tersebut.
Photoshop
juga memiliki hubungan erat dengan beberapa perangkat lunak penyunting media, animasi, dan
''authoring'' buatan-Adobe lainnya. File format asli Photoshop, .PSD, dapat diekspor ke
dan dari Adobe ImageReady, Adobe Illustrator, Adobe Premiere Pro, Adobe After EffectsAfter Effects dan
Adobe Encore DVD untuk membuat
DVD profesional, menyediakan penyuntingan gambar non-''linear'' dan layanan ''special effect'' seperti
''background'', ''tekstur'', dan lain-lain untuk keperluan televisi, film, dan situs web.
Sebagai contoh, Photoshop CS dapat digunakan untuk membuat menu dan tombol button DVD.
Versi
terbarunya, yang dirilis pada tahun 2005, adalah versi 9. Program ini dipasarkan dengan nama
"Photoshop CS2. CS merefleksikan integrasi produk Photoshop dengan aplikasi Adobe
Creative Suite. Creative Suite buatan Adobe dan disebut "2" karena program ini adalah versi rilis
ke-2 sejak Adobe mengintegrasikan kedua produknya. Ada beberapa pada tambahan pada Photoshop
CS2 seperti multiple layer selecting dan
warp," versi kurva dari transform tool dan ''color replacment tool'', yang sebelumnya
hadir sebagai ''plug-in' Untuk para penggemar fotografi, Adobe menyediakan filter "reduce grain"
(mengurangi grain) yang dapat
membantu mengoptimalkan foto yang diambil pada kondisi kekurangan cahaya. Untuk
"memperjelas" perbedaan produk CS dengan produk-produk Photoshop sebelumnya, Adobe
menghilangkan lambang mata Photshop, yang dipresentasikan dalam bentuk yang berbeda-beda sejak versi 3
sampai versi 7. Photoshop CS dan CS2 kini menggunakan
bulu sebagai ikon dan bentuk identifikasi.
Versi beta
Photoshop CS3 telah dirilis untuk pengguna CS2 pada tanggal 15 Desember
2006.Berbeda dengan Photoshop CS dan CS2 yang menggunakan bulu sebagai logonya,
Logo untuk edisi ketiga ini berbentuk tipografi, dengan huruf 'Ps' berwarna
putih dan berlatar belakang biru-gradien. Versi terakhirnya dilengkapi dengan ''Adobe Camera RAW'', sebuah
plugin yang dikembangkan oleh Thomas Knoll yang dapat membaca beberapa format file RAW dari
kamera digital dan mengimpornya
langsung ke Photoshop. Versi awal RAW plugin ini juga tersedia untuk Photoshop 7.0.1 dengan
tambahan biaya $99 USD. (Batopie, 2015)
2.3 Komponen Adobe
Photoshop
Mengenal Gambar Bitmap
Suatu foto
atau gambar bisa direpresentasikan dengan format bitmap dalam ribuan titik
warna-warni yang membentuk suatu pola. Pada file bitmap dikenal dua istilah
penting, yaitu:
- Resolusi atau jumlah titik
persatuan luas, yang akan mempengaruhi ketajaman dan detil file bitmap.
Biasanya dinyatakan dalam satuan dpi (dot per inch).
- Intensitas atau kedalaman
warna, yang akan menentukan kualitas warna gambar secara keseluruhan.
Biasanya dikenal istilah 256 warna, high color, true color,
gradasi abu-abu (grayscale), serta hitam-putih (black & white) (Nindasabrina, 2013)
Fitur – Fitur
Meskipun
pada awalnya Photoshop dirancang untuk menyunting gambar untuk cetakan
berbasis-kertas, Photoshop yang ada saat ini juga dapat digunakan untuk
memproduksi gambar untuk World Wide Web. Beberapa versi terakhir juga
menyertakan aplikasi tambahan, Adobe ImageReady, untuk keperluan tersebut.
Photoshop
juga memiliki hubungan erat dengan beberapa perangkat lunak penyunting media,
animasi, dan authoring buatan-Adobe lainnya. File format asli Photoshop,
.PSD, dapat diekspor ke dan dari Adobe ImageReady. Adobe Illustrator, Adobe
Premiere Pro, After Effects dan Adobe Encore DVD untuk membuat DVD profesional,
menyediakan penyuntingan gambar non-linear dan layanan special effect
seperti background, tekstur, dan lain-lain untuk keperluan
televisi, film, dan situs web. Sebagai contoh, Photoshop CS dapat digunakan
untuk membuat menu dan tombol (button) DVD.
Photoshop dapat menerima penggunaan beberapa model warna:
· RGB color model
· Lab color model
· CMYK color model
· Grayscale
· Bitmap
· Duotone
Versi
terbarunya, yang dirilis pada tahun 2005, adalah versi 9. Program ini
dipasarkan dengan nama “Photoshop CS2.” “CS” merefleksikan integrasi produk
Photoshop dengan aplikasi “Creative Suite buatan Adobe dan disebut “2″ karena
program ini adalah versi rilis ke-2 sejak Adobe mengintegrasikan kedua
produknya. Ada beberapa pada tambahan pada Photoshop CS2 seperti multiple
layer selecting dan “warp,” versi kurva dari transform tool
dan color replacement tool, yang sebelumnya hadir sebagai plug-in
8BF.
Untuk para
penggemar fotografi, Adobe menyediakan filter “reduce grain” (mengurangi
grain) yang dapat membantu mengoptimalkan foto yang diambil pada kondisi
kekurangan cahaya. Untuk “memperjelas” perbedaan produk CS dengan produk-produk
Photoshop sebelumnya, Adobe menghilangkan lambang mata Photshop, yang
dipresentasikan dalam bentuk yang berbeda-beda sejak versi 3 sampai versi 7.
Photshop CS dan CS2 kini menggunakan bulu sebagai ikon dan bentuk
identifikasinya.
Ikon untuk Photoshop CS3 Beta.
Versi beta
Photoshop CS3 telah dirilis untuk pengguna CS2 pada tanggal 15 Desember 2006.
Berbeda dengan Photoshop CS dan CS2 yang menggunakan bulu sebagai logonya, Logo
untuk edisi ketiga ini berbentuk tipografi, dengan huruf ‘Ps’ berwarna putih
dan berlatar belakang biru-gradien.
Camera RAW 3.x
Versi terakhirnya dilengkapi dengan Adobe
Camera RAW, sebuah plugin yang dikembangkan oleh Thomas Knoll yang dapat
membaca beberapa format file RAW dari kamera digital dan mengimpornya langsung
ke Photoshop. Versi
awal RAW plugin ini juga tersedia untuk Photoshop 7.0.1 dengan tambahan biaya
$99 USD.
Secara
Photoshop adalah sebuah program penyunting gambar standar industri yang
ditujukan untuk para profsional raster grafik, harga yang ditawarkan pun cukup
tinggi; kira-kira US$600. Keadaan ini memancing beberapa programer untuk
merancang peralatan grafik (graphics tools) dengan harga yang lebih
terjangkau. Untuk menghadapi persaingan ini, dan untuk menghadapi pembajakan
produknya, Adobe memperkenalkan Photoshop Elements, sebuah versi lain dari
Photoshop yang lebih minimalis, dengan harga terjangkau; di bawah US$100.
Produk ini ditujukan untuk pengguna rumahan dan menghilangkan beberapa fitur
profesional.
Format File
Photoshop
memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar berformat raster dan vektor
seperti .png, .gif, .jpeg, dan lain-lain. Photoshop juga memiliki beberapa
format file khas:
- .PSD (Photoshop Document)
format yang menyimpan gambar dalam bentuk layer, termasuk teks, mask,
opacity, blend mode, channel warna, channel alpha, clipping
paths, dan setting duotone. Kepopuleran photoshop membuat format file
ini digunakan secara luas, sehingga memaksa programer program penyunting
gambar lainnya menambahkan kemampuan untuk membaca format PSD dalam
perangkat lunak mereka.
- .PSB’ adalah versi terbaru dari PSD
yang didesain untuk file yang berukuran lebih dari 2 GB
- .PDD adalah versi lain dari PSD
yang hanya dapat mendukung fitur perangkat lunak PhotshopDeluxe (Akevia, 2014).
Tool
Tool dalam
Adobe Photoshop adalah alat yang dapat membantu pengguna dalam mengedit. Adobe
Photoshop CS3 memilikit 59 tool yang dapat dipakai oleh pengguna. Tool – tool
tersebut terdiri dari berbagai macam tool dengan kegunaan yang spesifik
Keterangan
:
|
a. Rectangular Marquee Tool
|
Digunakan untuk menyeleksi
atau memblok bagian dari suatu image dengan bentuk seleksi persegi.
Didalamnya ada Elliptical Marquee Tool Single Row, Marquee Toolm dan Single
Column Marquee Tool.
|
b. Lasso Tool
|
Digunakan untuk menyeleksi
atau memblok bagian dari suatu image dengan bebas dengan cara mendrag bagian
image yang akan diseleksi. Didalamnya ada Poligonal Lasso Tool dan Magnetic
Lasso Tool.
|
c. Crop
|
Digunakan
untuk menyeleksi bagian dari suatu image dengan bentuk seleksi persegi dan
membuang bagian yang tidak diinginkan.
|
d. Clone Stamp Tool
|
Digunakan
untuk mengambil contoh dari suatu image
dan membuat copynya dimanapun (Akevia, 2014).
|
e. Eraser Tool
|
Digunakan
untuk menghapus image. Ini juga dapat digunakan untuk mengembalikan sebuah image menjadi sebuah daerah awal.
|
f. Blur Tool
|
Digunakan
untuk mengaburkan bagian dari suatu image.
|
g. Path Selection Tool
|
Digunakan
untuk mempercerah bagian dari suatu image.
|
h. Pen Tool
|
Digunakan
untuk merancang atau mengedit path.
|
i.
Notes
Tool
|
Digunakan
untuk membuat catatan pada suatu bagian image.
|
j.
Hand
Tool
|
Digunakan
untuk menggeser image jika lebar image melebihi ukuran window.
|
k. Set Foreground Color
|
Digunakan
sebagai indikator warna fore
ground yang aktif dan sekaligus dapat digunakan untuk mengganti warna
foreground dengan warna yang lain.
|
l.
Default
Foreground and Background Color
|
Digunakan
untuk mengembalikan warna standart yaitu
foreground hitam dan background putih.
|
m. Edit Standart Mode
|
Digunakan
untuk membuat seleksi dan menampilkan standar painting dan editing.
|
n. Move Tool
|
Digunakan
untuk memindah bagian dari image yang
di blok atau layer diantara image atau image lainnya.
|
o. Magic Wand Tool
|
Digunakan
untuk membuat seleksi atau blok secara
otomatis yang hampir sama dengan warna areanya.
|
p. Slice Tool
|
Digunakan
untuk membuat atau memblok setiap area rectangular
dari sebuah image.
|
q. Brush Tool
|
Digunakan
untuk menggambar dengan warna foreground dengan
menggunakan standar brushes atau custom brushes.
|
r.
History
Brush Tool
|
Digunakan
untuk menggambar di atas sebuah image
dengan daerah sebelumnya yang telah ditentukan dalam rangka
membenarkan kesalahan atau untuk menggambar di atas sebuah image.
|
s. Paint Bucket Tool
|
Digunakan
untuk memberi warna suatu bagian dari
image dengan warna foreground.
|
t.
Dogde
Tool
|
Digunakan
untuk mencerahkan bagian dari suatu image.
|
u. Horizontal Type Tool
|
Digunakan
untuk membuat teks pada suatu image.
|
v. Rectangle Tool
|
Digunakan
untuk menggambar kotak pada suatu image.
|
w. Eyedropper Tool
|
Digunaan
untuk memilih warna foreground maupun
background dari warna yang ada pada sebuah image.
|
x. Zoom Tool
|
Digunakan
untuk memperbesar atau memperkecil tampilan sebuah
image. Perubahan tampilan menggunaan zoom tool ini tidak mempengaruhi ukuran
pixel dalam sebuah image.
|
y. Set Background Color
|
Digunakan
sebagai indikator warna background yang aktif
dan sekaligus dapat digunakan untuk mengganti warna background dengan warna
yang lain.
|
z. Edit in Quick Mask Mode
|
Digunakan
untuk merancang dan mengedit selection mask sementara.
|
2. Option Bar
Setiap
tool (alat) pada toolbox mempunyai setting yang bisa diubah sesuai dengan
kebutuhan.Untuk itu disediakan Option Bar (Window | Options). Berikut contoh
option bar untuk Rectangular Marquee Tool .Dengan option bar pada contoh di
atas, anda bisa mengganti setting misalnya memilih seleksi yang akan
diterapkan:
- Membuat seleksi baru
- Menggabungkan seleksi yang
sudah ada dengan seleksi yang akan dibuat
- Mengurangi seleksi yang sudah
ada dengan seleksi yang akan dibuat, dll
3. Palet
Palet
digunakan sebagai perangkat bantu sehingga gambar bisa diedit lebih mudah dan
cepat.Palet yang ada pada Photoshop, antara lain: Navigator, Info, Color,
Swatches, Styles, History,Actions, Layers, Channels, Paths, Paragraph, Tool
Preset dan Character (Nindasabrina, 2013).
Operasi
Dasar Dengan Photoshop
Hasil
manipulasi gambar yang bagus pada dasarnya dibuat dengan
melakukanoperasi-operasi
dasar dalam urutan tertentu. Berikut adalah beberapa operasi dasar yang sering digunakan:
dasar dalam urutan tertentu. Berikut adalah beberapa operasi dasar yang sering digunakan:
1. Seleksi, digunakan untuk memilih
area gambar yang akan diedit. Dengan demikian, manipulasi yang dilakukan pada
gambar hanya akan berpengaruh pada bagian yang diseleksi saja.
· Marquee Tool: Rectangular(seleksi
berbentuk persegi panjang), Elliptical(seleksi berbentuk elips dan lingkaran),
Single Row (seleksi satu baris dengan tinggi satu pixel) dan Single Column
(seleksi satu kolom dengan lebar satu pixel)
· Magic Wand Tool , membuat seleksi
otomatis pada gambar berdasarkan keadaan warna gambar itu sendiri. Bagian
gambar yang mempunyai warna sama (atau hampir sama) akan diseleksi.
· Lasso Tool membuat seleksi
berdasarkan gerakan mouse. Polygonal : seleksi segi banyak.
· Magnetic : seleksi berdasar gerak
mouse dikombinasikan dengan warna pada gambar.
· Mask, channels dan path, digunakan
untuk memanipulasi seleksi lebih lanjut (menyimpan seleksi, meload seleksi,
seleksi dengan gradasi, dll).
· Guide, Grid dan Ruler, digunakan
agar seleksi lebih mudah dibuat dan mempunyai keakuratan yang tinggi.
2. Menulis, digunakan untuk membuat
tulisan pada gambar. Anda bisa menggunakan Type Tool (tulisan mendatar),
vertical(tulisan vertikal), horizontal mask
(seleksi horizontal dengan bentuk tulisan mendatar), dan vertical mask (seleksi
dengan bentuk tulisan vertical). Untuk memanipulasi huruf dan paragraph lebih
lanjut, Anda bias menggunakan palet Character dan Paragraph.
3. Menggambar, digunakan untuk menggambar.
·
Pencil
Tool , menghasilkan gambar seperti goresan pensil.
·
Brush
Tool , menghasilkan gambar kuas. Pilihan air brush pada option bar membuat
brush tool berfungsi seperti cat semprot. Penerapannya pada suatu tempat secara
terus menerus mengakibatkan warna semakin banyak (menyebar) sampai pada titik
jenuh (tidak ada perubahan lagi). Ukuran dan bentuk kuas dapat diubah melalui
option bar.
·
History
Brush Tooldan Art History Tool, menghasilkan gambar bentuk kuas
dikombinasikan dengan history (langkah sebelumnya)
dikombinasikan dengan history (langkah sebelumnya)
·
Menggambar
bentuk tertentu; Rectangle Tool (persegi panjang) , Rounded Rectangle Tool
(persegi pangang dengan sudut tumpul), Ellipse Tool (lingkaran dan elips),
(bentukPolygon Tool (segi banyak), Line Tool (garis), dan Custom Shape Tool
kompleks).
·
Path
: menggambar kurva vektor (bukan bitmap) baik terbuka ataupun tertutup. Bentuk
path bisa dimodifikasi lebih lanjut dengan mengubah posisi dan arah segmen dan
kait.
A
adalah garis lengkung (curved line segment)
B
adalah titik pengarah (direction point)
C
adalah garis pengarah (direction line)
D
adalah titik jangkar (selected anchor point)
E
adalah titk jangkar (unselected anchor point)
Posisi direction point dan direction
line akan menentukan bentuk/shape yang dihasilkan. Pewarnaan, digunakan untuk
meramu warna.
·
Gradien
Tool , memberi warna gradasi pada gambar. Warna yang digunakan bisa diedit
melalui option bar
·
Paint
Bucket Tool , bisa memberi warna atau pattern/pola pada gambar
Perpindahan, digunakan untuk memindahkan gambar atau bagian yang diseleksi. Bisa dilakukan dengan tombol panah pada keyboard dan move tool.
Transformasi, digunakan untuk mengubah posisi, ukuran atau bentuk gambar. Modifikasi yang bisa dilakukan melalui menu Edit | Free Transform atau Edit Transform antara lain:
Perpindahan, digunakan untuk memindahkan gambar atau bagian yang diseleksi. Bisa dilakukan dengan tombol panah pada keyboard dan move tool.
Transformasi, digunakan untuk mengubah posisi, ukuran atau bentuk gambar. Modifikasi yang bisa dilakukan melalui menu Edit | Free Transform atau Edit Transform antara lain:
-
Scale,
mengubah besar skala/ukuran gambar
-
Rotate,
memutar gambar
-
Skew,
pergeseran. Misalnya mengubah bujur sangkar menjadi jajaran genjang
-
Distort,
kombinasi antara skew dan scale
-
Perspective, sebagai contoh membuat
bujur sangkar menjadi segitiga sama kaki atau jajaran genjang
-
Flip,
mencerminkan gambar baik secara horizontal maupun vertikal
Cropping, digunakan untuk mengubah gambar berupa memotong ataupun memperluas areanya. Selain itu bisa ditentukan resolusi, panjang dan lebar gambar yang baru pada hasil cropping. Dilakukan dengan Crop Tool . Duplikasi. Digunakan untuk menduplikat (menggandakan) gambar atau pattern (pola).
Cropping, digunakan untuk mengubah gambar berupa memotong ataupun memperluas areanya. Selain itu bisa ditentukan resolusi, panjang dan lebar gambar yang baru pada hasil cropping. Dilakukan dengan Crop Tool . Duplikasi. Digunakan untuk menduplikat (menggandakan) gambar atau pattern (pola).
-
Clone Stamp Tool digunakan untuk
menduplikasi area tertentu pada gambar digunakan untuk menduplikasi pattern
(pola) pada gambar. Pattern Stamp Tool adalah pola (berupa gambar kecil) yang
disusun secara berurutan (grid) menghasilkan gambar yang lebih besar.
Analogikan dengan ubin = pattern dan lantai = gambar
4. Memperbaiki gambar, digunakan untuk
menghilangkan atau mengganti bagian tertentu gambar (Riyanto, (2006).
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kesimpulan
akhir dari makalah yang saya buat ini adalah bahwa bermain dengan adobe
photoshop sangat menyenangkan. kita dapat berkreasi, berimajinasi, berangan
sesuai yang kita inginkan. Selain menyenangkan aplikasi adobe photoshop juga
dapat menghasilkan uang dengan mencetak gambar atau yang lain. Jadi adobe
photoshop sangat menyenangkan dan mengasyikan.
3.2 Saran
Bagi
para pembaca makalah ini saya meminta maaf apabila dalam penulisan dan
penggunaan kata-kata nya, kurang di mengerti atau tidak baku. Karena makalah
ini masih jauh dari kesempurnaan, tetapi dalam pembutannya di landasi dengan
keseriusan dan keihklasan.
DAFTAR PUSTAKA
Batopie, Rahman. (2015). Kupas Tuntas Jendela
Kerja Adobe Photoshop, [e-book], diakses tanggal 6 September 2016, dari< https://photoshopdesainlink.files.wordpress.com/2015/09/ebook-photoshopdesain-free-version.pdf>.
Riyanto,
Slamet (2006). Praktikum Adobe Photoshop CS, [e-book], diakses tanggal 7 September 2016, dari< http://www.jakapramana.com/2014/04/download-ebook-tutorial-belajar_18.html>.
Hog Pictures. 2015. Pengertian Atau Definisi Photoshop.
http://www.hog-pictures.com/2015/07/adobe-photoshop-history-and- definition.html.
Diakses pada tanggal 6 September
2016.
Nindasabrina.
2013. Komponen dan Fungsi pada Photoshop.
https://nindisabrina.wordpress.com/2013/09/26/komponen-fungsi-pada-photoshop/.
Diakses pada tanggal 6 September
2016.
Akevia.
2014. Pengertian Berbagai Format File.
https://ilmucerdas.wordpress.com/profil/pengertian-berbagai-format-file/.
Diakses pada tanggal 7 September
2016.
LAMPIRAN
izin copy mas
ReplyDeleteMakaciiiii mas
ReplyDeleteSARANGEO
ReplyDeleteAssalamualaikum kang, Izin copy:')
ReplyDeletenice information min
ReplyDeleteelemen solder uap
Izin copy gan
ReplyDeleteizin copy gan.. arigatou gozaimasu
ReplyDelete